Ciri-Ciri Tumbuhan Berkayu
1. Ciri Tumbuhan Berkayu
Tumbuhan berkayu merupakan tumbuhan yang di dalamnya tersusun oleh jaringan pengangkut secara struktural dan mampu tumbuh dalam waktu yang cukup lama (tahunan). Beberapa ciri-ciri tumbuhan berkayu yang dikemukakan oleh Pandit & Ramdan (2002) adalah sebagai berikut ini.
- Tumbuhan itu harus transkuler, artinya memiliki jaringan konduksi atau jaringan pengangkut khusus yang terdiri atas xylem (silim) dan pholem.
- Tumbuhan itu paremial, artinya dapat hidup beberapa tahun
Kunjungi juga : Mengenal Bagian-Bagian Kayu
- Tumbuhan itu mempunyai batang diatas tanah yang hidup dari tahun ke tahun. Banyak tumbuhan perennial yang batangnya diatas tanah mati pada tiap musim gugur dan hidup dengan akar saja pada musim dingin. Kemudian akar ini akan menghasilkan batang baru pada musim semi berikutnya, tumbuhan seperti ini tidak dapat digolongkan menjadi tumbuhan berkayu.
- Tumbuhan tersebut harus mengalami penebalan sekunder, artinya tumbuhan ini dapat menambah besar batangnya dengan menambahkan riap-riap tumbuh yang baru. Penambahan diameter batang ini disebabkan oleh lapisan lapisan silim (kayu) dan lapisan pholem (kulit kayu).
2. Bentuk Tumbuhan Berkayu
Bentuk-bentuk tumbuhan berkayu yang dapat diperhatikan dengan jelas menurut Pandit & Ramdan (2002) terdiri dari tiga bentuk yaitu sebagai berikut:
- Pohon adalah tumbuhan berkayu yang dapat mencapai tinggi paling sedikit 7 meter pada suatu tempat tumbuh tertentu dan biasanya hanya mempunyai satu batang utama.
- Perdu dan semak, adalah tumbuhan berkayu yang pada masa dewasa tingginya jarang sekali lebih dari 7 meter pada suatu tempat tumbuh tertentu dan biasanya mempunyai lebih dari satu batang utama.
- Liana berkayu, adalah tumbuhan yang merambat atau memanjat dengan menggunakan alat tertentu. Banyak terdapat di hutan-hutan tropis, seperti rotan misalnya. Sesuai dengan perkembangan teknologi kayu, maka pembicaraan selanjutnya akan dibatasi pada kayu yang berasal dari pohon, pohon merupakan sumber dari kayu.
Pustaka:
Pandit, I. K. N. & Ramdan, H. 2002. Anatomi
Kayu: Pengantar Sifat Kayu Sebagai Bahan Baku. Yayasan Penerbit Fakultas
Kehutanan IPB. Bogor