Mengenal Tumbuhan Karamunting (Hasil Hutan Bukan Kayu)
1. Identifiksi Tumbuhan Karamunting
Tumbuhan karamunting atau dikenal dengan nama latin Rhodomyrtus tomentosa merupakan tumbuhan perdu dengan batang berkayu yang bisanya terdapat di dalam hutan.
Tumbuhan ini salah satu jenis tumbuhan kehutanan yang umumnya dianggap sebagai tumbuhan pengganggu bagi tanaman kehutanan lainnya. Hal ini diakibatkan oleh pertumbuhan karamunting lebih cepat dari padat pertumbuhan tumbuhan yang lain.
2. Klasifikasi Tumbuhan Karamunting
Klasifikasi tumbuhan karamunting yang dikeluarkan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) berdasarkan hasil identifikasi adalah sebagai berikut:
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnolophyta
Famili : Myrtaceae
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Myrtales
Genus : Rhodomyrtus
Spesies : Rhodomyrtus tomentosa (Aiton) Hassk.
3. Deskripsi Tumbuhan Karamunting
Tumbuhan karamunting dapat tumbuh dengan ketinggian mencapai 4 meter. Batang tumbuhan karamunting umumnya berwarna coklat muda dengan kulit luar pada batang terlihat seperti terkelupas atau mengering sehingga agak terasa kasar apabila diraba.
Kunjungi juga : Mengenal Tumbuhan Kelakai dan Potensinya
Secara spesifik dapat diketahui bahwa pada batang tumbuhan karamunting yang lebih muda memiliki rambut halus kecil sedangkan pada batang tumbuhan karamunting yang sudah tua terlihat berkerak.
Daun tumbuhan karamunting memiliki warna hijau baik pada saat muda maupun pada saat tua. Daun tumbuhan karamunting memiliki rambut halus berukuran tipis berwarna putih di seluruh bagian daun-nya terutama di bagian bawah daun dan memiliki 1 tulang daun utama dan diapit oleh 2 tulang daun lainnya dengan diameter lebih kecil dari tulang daun utama yang terletak di bagian kiri dan kanan tulang daun utama.
Daun karamunting merupakan daun tunggal berhadapan dengan tepi yang rata (Steenis, 2006). Daun karamunting umumnya dapat mencapai panjang sekitar 8 cm dengan lebar daun sekitar 4 cm. Daun karamunting termasuk dalam golongan yang tidak lengkap karena hanya memiliki helaian daun dan tangkai daun (Rizki & Selaras).
Bunga tumbuhan karamunting terdiri dari 5 helai-an bunga dengan warna ungu. Buah tumbuhan karamunting memiliki bentuk yang bulat agak lonjong dengan panjang dapat mencapai 1,5 cm. Buah tumbuhan karamunting sebelum matang memiliki warna hijau dengan kulit buah yang berwarna coklat dipenuhi rambut halus berukuran kecil.
Ketika sudah matang, maka kulit buah karamunting berubah menjadi merah kecoklatan sampai berwarna hitam. Buah karamunting yang matang lebih lunak dan berwarna ungu. Buah karamunting yang matang memiliki rasa manis dengan biji dapat mencapai 45 biji dan sedikit mengandung air.
Tumbuhan karamunting memilki tipe akar tunggang yang memiliki cabang berbentuk kerucut, tumbuh lurus ke bawah. Tjitrosoepomo (2003) menjelaskan bahwa akar tunggang bercabang terdiri dari beberapa bagian yakni pangkal akar, ujung akar, batang akar, cabang-cabang akar, serabut akar, rambut akar atau bulu akar, dan tudung akar.
3. Tempat Tumbuh dan Penyebaran Tumbuhan Karamunting
Secara umum, tumbuhan karamunting dapat ditemukan pada daerah dataran rendah dan dataran tinggi. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (2017) mengatakan bahwa tumbuhan karamunting berasal dari dataran Asia Selatan dan Asia Tenggara. Selanjutnya, tumbuhan tersebut tersebar di seluruh daerah tropis dan subtropis dengan ketinggian 2400 m dpl.
4. Kandungan Kimia Tumbuhan Karamunting
Tumbuhan karamunting mengandung berbagai senyawa bioaktif yang manfaatnya sangat beragam. Berdasarkan hasil ekstraksi yang dilakukan senyawa bioaktif yang terdapat di dalam buah karamunting terdiri dari flavonoid, fenolik, karetinoid, saponin, dan tanin (Lai et al, 2015; Ngok, dkk., 2013; Jumiati, dkk., 2007).
Kunjungi juga : Mengenal Lengkuas Hutan
Selanjutnya, pada daun karamunting mengandung senyawa bioaktif flavonoid, fenolik, saponin, steroid, tannin, dan triterpenoid (Farizah, N., 2017). Kemudian batang serta ranting tumbuhan karamunting mengandung senyawa flavonoid dan terpenoid (Kusuma, dkk., 2016).
5. Manfaat Tumbuhan Karamunting
Manfaat tumbuhan karamunting terdiri dari berbagai macam. Adapun manfaat tersebut diuraikan di bawah ini.
- Digunakan sebagai obat tradisonal terutama untuk obat demam, luka, kolik, dan sebagainya.
- Buah tumbuhan karamunting dapat dijadikan sebagai pewarna alami, pengikatan hemoglobin (hb), sel darah merah, dan antianoxic.
- Daun karamunting dijadikan sebagai penetral racun dan mengatasi penyakit diabetes.
- Akar karamunting berpotensi untuk meningkatkan jumlah trombosit.
Penulis : Zega Hutan
