Faktor yang Mempengaruhi Pengeringan Kayu Secara Alami

Pengeringan kayu adalah sebuah proses yang bertujuan untuk mengurangi kadar air yang ada pada kayu. Pengeringan yang dilakukan terhadap kayu diusahakan tidak merusak atau mengurangi kualitas dari kayu itu sendiri. 

Hal ini juga perlu dilakukan dengan tepat karena jika tidak kayu akan mengalami kerusakan seperti retak. Umumya pengeringan kayu dipengaruhi oleh teknik metode pengeringan, jenis, struktur anatomi, dan sifat fisis kayu.

Bagaimana Proses Pengeringan Kayu?

Salah satu cara untuk mengeringkan kayu yaitu dengan cara alami, cara ini dilakukan dengan melakukan pengeringan kayu di ruang yang terbuka, serta membutuhkan tenaga matahari dan juga angin.

Pengeringan secara alami membutuhkan waktu yang lebih lama daripada pengeringan kilang. Pengeringan kilang, nilai akhir kadar air bisa diatur sesuai dengan kebutuhan sedangkan kadar air terendah yang dapat dicapai melalui pengeringan alami hanyalah sampai pada kadar air kering udara atau setimbang dengan kelembaban udara sekitar.

Laju pengeringan kayu ditentukan oleh beberapa faktor seperti jenis kayu, tebal sortimen, lingkaran tumbuh, bagian gubal dan teras, dan teknik penumpukan, serta iklim khusus pengeringan alami.

Proses pengeringan kayu terdiri dari dua tahap yaitu air bergerak dari dalam kayu menuju permukaan kayu dan air mengalami penguapan dari permukaan kayu (Sucipto, 2009). Pada umumnya, gerakan air dari dalam kayu terjadi dari daerah dengan kelembaban tinggi menuju daerah kelembaban rendah.

Pengeringan terjadi pada kayu dimulai dari bagian luar kayu sampai ke bagian dalam kayu, hal tersebut menjelaskan bahwa pengeringan kayu lebih cepat terjadi pada bagian permukaan daripada bagian dalam kayu. Proses tersebut biasanya dikatakan sebagai evaporasi.

Kunjungi juga : 2 Metode Pengeringan Kayu

Apa saja faktor yang mempengaruhi kecepatan pengeringan kayu secara alami/udara?

Setelah mengetahui beberapa langkah dalam proses pengeringan kayu, namun apa saja faktor yang mempengaruhi? Berikut adalah beberapa faktor yang mempengaruhi pengeringan kayu secara alami. 

1. Iklim

Besar kecilnya curah hujan, intensitas penyinaran matahari dan juga ada kabut atau tidak, semakin lama sinar matahari maka semakin cepat kayu akan mengering

2. Suhu

Pada kelembapan udara yang tetap, semakin tinggi suhu maka semakin cepat kayu mengering. Jadi, hal ini pun dapat mempengaruhi kecepatan dalam proses pengeringan kayu 

3. Kelembaban udara

Dalam kondisi suhu yang tetap, semakin rendah kelembaban udara, maka akan semakin cepat proses pengeringannya.

4. Peredaran udara

Peredaran udara berfungsi mengganti udara yang lembab/basah dengan udara yang kering sehingga pengeringan dipercepat

5. Kadar air awal

Semakin basah kayu, maka semakin lama waktu yang diperlukan untuk mengering. Jadi untuk mendapatkan proses pengeringan yang cepat, maka kayu harus dikeringkan telebih dahulu. 

6. Jenis kayu

Pada umum ya kayu yang berat (berkerapatan tinggi, kayu keras) lebih lama mengering dibandingkan kayu yang ringan (berkerapatan rendah, kayu lunak).

7. Letak kayu

Terdiri dari kayu gubal dan kayu teras. Pada umumnya kayu gubal lebih cepat mengering daripada kayu teras. Inilah sebabnya mengapa kedua kayu ini dipilih. 

8. Ukiran kayu

Kayu yang tipis tentu lebih cepat mengering daripada kayu yang kering. Jadi, Anda bisa mengeringkan telebih dahulu sebelumnya. 

9. Cara penyusunan

Anda bisa menggunakan ganjal, tidak terkena hujan dan pastikan sinar matahari secara langsung untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.

Apa saja hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan pengeringan kayu secara alami?

Dalam mengeringkan kayu terdapat beberapa hal yang harus Anda perhatikan. Berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan pengeringan kayu secara alami adalah

Pergerakan Udara

Pergerakan udara perlu diperhatikan agar seluruh tumpukan kayu bisa kering secara merata

Penyusunan Kayu

Penyusunan kayu yang tepat sangat diperlukan guna untuk memberikan ruang yang cukup saat udara melewati kayu. Selain itu penyusunan kayu juga sebagai usaha untuk mengurangi timbul cacat nya kayu, seperti retak, erangan jamur, dll.

Untuk mempercepat pengeringan kayu dapat dibantu dengan mempertimbngkan arah angin dan matahari.

Kunjungi juga : Pengertian, Manfaat, dan Proses Pengeringan Kayu